Berita
BIMTEK PETANI & PENYULUH DI KAB. BERAU
Tanggal : 03/09/2021, 13:03:31, dibaca 1872 kali.Berau, – Kembali lagi SMK-PP Negeri Banjarbaru mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Petani dan Penyuluh di bumi Kalimantan Timur untuk yang kelima, yang kali ini dilaksanakan di Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, Senin (8/3/2021).
Bimtek kerjasama antara Kementerian Pertanian dan DPR-RI Komisi IV ini untuk meningkatkan Kapasitas bagi Petani dan Penyuluh Pertanian sebagai agen perubahan peradaban pertanian dan peningkatan produktivitas pertanian.
Bertempat di Ruang Pertemuan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kec. Sambaliung, peserta yang hadir berjumlah 40 orang, yang pesertanya yang terdiri dari petani, petani milenial, poktan, gapoktan, dan penyuluh pertanian.
Kali ini peserta diberikan materi mengenai teknik budidaya tanaman padi pada lahan tadah hujan, pasang surut, dan lahan kering. Selain itu, peserta juga mendapatkan materi mengenai teknik pengelolaan budidaya padi dengan PTT serta menggunakan pengamatan PHT untuk hama dan penyakit yang disampaikan oleh Nurbani dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalimantan Timur.
Selain itu peserta diberikan sambutan dan Kebijakan Pemerintah dari Wakil Komisi IV DPR RI yang juga wakil dari daerah pemilihan Kaltim yaitu G. Budisatrio Djiwandono, UPTD Balai Pelaksana Penyuluhan Pertanian Kab. Berau, Koordinator BPP Sambaliung dan Kepala SMK-PP Negeri Banjarbaru.
Dalam sambutannya, Kepala SMK-PP N Banjarbaru menjelaskan, "Tujuan bimtek untuk meningkat kemampuan dan kapasitas dan juga transfer teknologi kepada petani dan penyuluh sehingga dapat bekerja secara profesional, mandiri, mampu bersaing dan berwawasan global", Ujar Budi Santoso.
Pelaksanaan Bimtek ini sesuai arahan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo juga menegaskan pentingnya pemanfaatan kostratani sebagai garda terdepan penyuluh di kecamatan. Menurutnya, “Dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan nasional diperlukan SDM yang berkualitas, terutama kualitas petani dan penyuluh sebagai garda terdepan.”, tuturnya.
Tentu juga, Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi, sangat menaruh perhatian terhadap penyuluh, peran penyuluh amat penting bagi dunia pertanian Indonesia khususnya melalui Kostratani.
Tim Humas SMK-PP Negeri Banjarbaru
Kembali ke Atas
Berita Lainnya : |
Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas |
Komentar :
Kembali ke Atas