Tanggal : 08/13/2021, 10:20:00, dibaca 1637 kali.

LATDAS BAGI PELATIH PENGELOLA KEUANGAN PROGRAM YESS


Banjarbaru - Kementerian Pertanian mendukung upaya percepatan regenerasi petani di Kalimantan Selatan (Kalsel). Salah satunya, memaksimalkan peran SMK PP Negeri Banjarbaru, sebagai Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Provinsi Kalimantan Selatan dalam Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS).

Sebab, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menaruh harapan besar pada generasi milenial dalam pembangunan pertanian. Menurutnya milenial harus  berani menjadi petani atau mendirikan starup pertanian.  

"Usaha pertanian itu paling pasti untuk dilakukan. Selain untuk ekonomi, bisa juga membuka lapangan kerja. Coba bandingkan dengan usaha tambang yang membutuhkan waktu 10 tahun - 20 tahun baru bisa mendatangkan hasil. Kuncinya adalah ada kemauan dan pintar dalam membaca peluang," ujar Mentan Syahrul.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan sudah saatnya pertanian dikelola generasi milenial, “Menggunakan kreativitas dan inovasinya. Sehingga, pertanian ke depan menjadi modern. Tak hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negerinya, tetapi juga berorientasi ekspor,” paparnya.

Kegiatan Program Yess di Kalimantan Selatan kali ini dilanjutkan memberikan Pelatihan Dasar Bagi Pelatih Pengelola Keuangan Program Yess Kementan. Pelatihan dasar kali ini digelar di Balai Besar Pelatihan Pertanian Binuang selama 5 hari terhitung sejak Rabu, (11/8/2021).

Di buka oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Binuang, Yulia Asni Kurniawati yang menjelaskan bahwa, “Program pelatihan ini sangat bermanfaat karena untuk berusaha di bidang pertanian perlu dengan perencanaan usaha dan menilai kelayakan usaha yang akan di usahakan setelah mereka mengetahui peluang pasar yang bisa menguntungkan”, Ujarnya.

Ditambahkan oleh Project Manager (PM) PPIU Kalsel, Angga Tri Aditia Permana, “Nantinya penerima manfaat dari Program Yess dapat di dampingi oleh fasilitator terkait program lahirnya wirausahawan muda pertanian dan tenaga pertanian yang terampil serta produktif dapat terwujud”, Terangnya.

Pelatihan ini diikuti 24 peserta yang merupakan Fasilitator, mobilizer, dan pendamping petani di 3 kabupaten Program Yess di Kalimantan Selatan (Banjar, Tanah Laut, dan Tanah Bumbu). Selain itu selama pelatihan peserta tentunya telah di swab antigen dan harus mematuhi protocol Kesehatan.

Perlu diketahui bahwa pelatihan yang bekerjasama dengan Kementerian Ketenagakerjaan RI melalui Balai Besar Peningkatan Produktivitas dan BBPP Binuang ini peserta mendapatkan materi diantaranya tentang Basic TOT, Pengelolaan Keungan Tingkat Dasar, Tabungan dan Investasi, Mengenal Peluang Usaha Pertanian, dan Kewirausahaan Pemula.

Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru