Berita
KUNJUNGAN SMKN 2 BARABAI KE KAMPUS & LAHAN PRAKTEK
Tanggal : 02/07/2024, 07:02:10, dibaca 496 kali.BANJARBARU - Untuk mencetak SDM Pertanian yang unggul dan berdaya saing, Kementerian Pertanian (Kementan) terus melakukan terobosan.
Selain melalui pelatihan vokasi yang baru-baru ini serentak dilaksanakan diseluruh Indonesia, Kementan mendorong melalui pendidikan vokasi yang juga menjadi kunci terhadap cikal bakal lahirnya petani milenial.
Mentan Amaran Sulaiman membeberkan beberapa kunci yang bisa kesuksesan SDM Pertanian. Mulai dari bekerja yang terbaik, fokus, cepat dan berorientasi hasil. Empat kunci inilah yang perlundi pegang teguh agar SDM kita menjadi yang mumpuni.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menyampaikan bahwa petani milenial mempunyai peran penting dalam melanjutkan pembangunan disektor pertanian.
“SDM pertanian adalah pengungkit terbesar produktivitas pertanian. Maka pendidikan vokasi menjadi salah satu kunci terhadap cikal bakal lahirnya petani milenial,” ujar Dedi.
SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai sekolah vokasi terus berupaya menciptakan lulusan yang kompeten dan berkemampuan di bidang pertanian melalui berbagai program yang dicanangkan oleh Kementan.
Hal ini rupanya menjadikan SMK-PPN Banjarbaru sebagai magnet bagi dunia pendidikan di Kalimantan Selatan (Kalsel) salah satunya oleh Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Barabai yang melakukan kunjungan belajar ke SMK-PPN Banjarbaru, Senin (05/02/2024).
Disambut langsung oleh Kepala SMK-PPN Banjarbaru, Budi Santoso menyampaikan selamat datang dan terima kasihnya atas kunjungan study tour dari SMKN 2 Barabai ini.
“Terima kasih atas kunjungannya dan menjadikan kami sebagai destinasi untuk kunjungan belajar siswa siswi dari SMKN 2 Barabai. Silahkan, nanti melihat-lihat apa saja yang ada di kami dan silahkan menyerap ilmu serta informasi yang sekiranya dibutuhkan.” Ujar Budi.
“Kami sebagai Unit Pelaksana Teknis dari Kementerian Pertanian mendapatkan tugas untuk dapat menghasilkan 2 output, yaitu Job Seeker dimana lulusannya siap bekerja dimanapun di bidang pertanian. Sedangkan Job Creator, alumninya menjadi pengusaha di bidang pertanian”, Tambah Budi.
Titi Herawati, salah satu pendamping rombongan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas sambutan dari SMK-PPN Banjarbaru dan diberikannya kesempatan bagi mereka untuk melakukan kunjungan belajar.
Titi mengungkapkan kunjungan belajar kali ini adalah untuk mengenal berbagai macam tanaman budidaya pangan, hortikultura, dan perkebunan. Selain itu, mereka juga bertujuan belajar mengenai alsintan, mengenal alat laboratorium kultur jaringan, serta pasca panen / pengolahan hasil panen.
Kunjungan belajar ini diikuti oleh 38 orang siswa kelas X dari program keahlian Agribisnis Tanaman beserta 5 orang Guru pendamping. Rombongan dari SMKN 2 Barabai diperkenalkan profil SMK-PPN Banjarbaru, kemudian diajak berkeliling ke Green House, Lab. Kultur jaringan, lahan praktik tanaman hortikultura, lahan praktik perkebunan dan lab. Pengolahan hasil pertanian.
Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru
Kembali ke Atas
Berita Lainnya : |
Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas |
Komentar :
Kembali ke Atas