Tanggal : 07/12/2022, 10:46:21, dibaca 1661 kali.
SEKOLAH BUKA WISATA PETIK BUAH BAGI UMUM

Banjarbaru - SMK-PP Negeri Banjarbaru terus berinovasi, seperti terlihat aktivitas tidak biasa terlihat di lahan praktik Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan Negeri (SMK-PPN) Banjarbaru. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya aktivitas masyarakat luar yang datang dari berbagi tempat, Sabtu (9/7).
Bahkan banyak masyarakat yang datang ke lahan praktik SMK-PPN Banjarbaru dikarenakan saat ini SMK-PPN Banjarbaru selaku salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Kementerian Pertanian (Kementan) sedang membuka wisata petik buah sejak akhir Juni lalu.
"Wisata petik buah ink sudah kami mulai sejak senin 27 juni dan diprediksi akan berlangsung hingga nopember. Saat ini kami terus berupaya mengembangkan proses pembuahan diluar musim agar buah selalu tersedia sepanjang tahun." Jelas Riki, salah satu pengelola lahan praktik SMK-PPN Banjarbaru.
Riki Subangkit menuturkan untuk saat ini ada beberapa jenis buah dengan beberapa varietas, diantaranya rambutan (Antalagi, Jaenal, Rapiah, Garuda, Binjai, Kelengkeng, Si Batuk), jeruk (Siam Banjar, Lemon) dan durian (Montong, Simas, Kani, Si Hijau).
Dalam sehari, rata2 wisata ini dikunjungi oleh 30 hingga 40 orang yang biasanya datang berkelompok. Terlihat pengunjung sangat antusias, terlebih anak-anak yang sangat bersemangat memetik rambutan mengingat tinggi pohon yang dapat dijangkau oleh anak-anak yang masih berusia 4tahunan.
"Rambutannya manis, dan aman buat dipetik anak-anak, karena buahnya gak ada semutnya". Celetuk salah satu pengujung asal Banjarbaru.
Tidak hanya rasa buah yang menjadi daya tarik, tetapi harga dan sensasi memetik sendiri menjadi salah satu daya pikat yang ditawarkan wisata petik buah SMK-PPN Banjarbaru.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menjelaskan, bahwa Agroeduwisata merupakan kegiatan mengembangkan kawasan pertanian yang berperan sebagai kawasan produksi, edukasi, inovasi teknologi, inkubasi bisnis, konservasi lingkungan, juga sebagai kawasan wisata.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan RI, Prof. Dedi Nursyamsi, mengatakan Agro Edu Wisata (AEW) harus hebat, termasuk infrastrukturnya, pertanamannya, dan semuanya harus hebat. Sehingga agro wisata dapat dijadikan sebagai tempat atau sarana pembelajaran dan meningkatkan kecintaan kaum milenial dan usia dini terhadap pertanian dan peternakan.
Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru
- Berita Lainnya
-
KUNJUNGAN BELAJAR SISWA SMKN 2 BARABAI KE TEFA
Tanggal : 02/07/2025, 09:40:52
-
RAT KOPERASI RUKUN TAHUN KERJA 2024
Tanggal : 02/05/2025, 15:05:47
-
SEKOLAH GELAR PERINGATAN ISRA MIRAJ 1446H
Tanggal : 02/03/2025, 13:42:41
-
SISWA IKUTI SOSIALISASI PENERIMAAN SECABA TNI TAHUN 2025
Tanggal : 01/31/2025, 10:05:50
-
AGROEDUWISATA BUNGAS, RAMAI DIKUNJUNGI SAAT LIBUR PANJANG
Tanggal : 01/30/2025, 14:20:02