Tanggal : 04/18/2023, 08:04:19, dibaca 967 kali.
PANEN BAWANG MERAH KELOMPOK PWMP KEMENTAN

BANJARBARU – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mewujudkan pertanian yang maju, mandiri, dan modern. Salah satunya melalui program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP). Kementan tidak pernah berhenti berupaya menghadirkan banyak petani milenial.
SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Kementerian Pertanian terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan peserta PWMP.Salah satu kegiatan yang dilakukan kali ini adalah penen bawang merah dari kelompok PWMP SMK-PP N Banjarbaru, yaitu kelompok "Bawang Intan Nisya".
Kelompok yang di gawangi oleh Indana dan Maisya, adalah siswi kelas 11 program keahlian agribisnis tanaman pangan dan hortikultura (ATPH) SMK-PPN Banjarbaru yang mengikuti program Penumbuhan Wirausaha Muda Pertanian (PWMP) yang ditawarkan oleh Kementerian Pertanian.
Dua siswi yang menamakan kelompoknya Bawang Intan Naisya ini berfokus pada usaha budidaya Bawang Merah. Bermodalkan ilmu pengetahuan yang mereka peroleh di sekolah dan tekad yang kuat, Indana dan maisya memulai usaha budidaya bawang merah ini sejak mei 2022 lalu.
“Alhamdulillah, hari ini kita panen perdana pada musim tanam kedua setelah kemaren kita gagal panen di tanam pertama,” ucap Indana di sela-sela kegiatan panen perdana, Sabtu (15/4/2023).
“Hari ini kita panen sebanyak 70Kg bawang belum susut, itu dari satu bedeng. Diperkirakan total bawang setelah semua di panen mencapai 560kg.” lanjut Indana.
Menurut Indana, budidaya bawang merah di Kalimantan ini bukan tanpa hambatan. Hal ini dikarenakan faktor cuaca yang tidak menentu. Dan ini lah yang menjadi salah satu faktor gagalnya panen di musin tanam pertama.
Kendati sempat mengalamai gagal panen pada tanam pertama, Indana dan Maisya tetap pantang menyerah hingga akhirnya mereka berhasil panen pada tanam kedua.
Seperti diketahui Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong petani milenial untuk tetap kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan global yang mengancam ketahanan pangan nasional. SYL berharap, anak muda mampu menggagas ide besar dalam meciptakan peluang baru di masa yang akan datang.
Sementara, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan, guna mendukung pembangunan pertanian maju, mandiri dan modern, penyiapan dan pencetakan SDM pertanian unggulan perlu dilakukan.
Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru
- Berita Lainnya
-
KUNJUNGAN BELAJAR SISWA SMKN 2 BARABAI KE TEFA
Tanggal : 02/07/2025, 09:40:52
-
RAT KOPERASI RUKUN TAHUN KERJA 2024
Tanggal : 02/05/2025, 15:05:47
-
SEKOLAH GELAR PERINGATAN ISRA MIRAJ 1446H
Tanggal : 02/03/2025, 13:42:41
-
SISWA IKUTI SOSIALISASI PENERIMAAN SECABA TNI TAHUN 2025
Tanggal : 01/31/2025, 10:05:50
-
AGROEDUWISATA BUNGAS, RAMAI DIKUNJUNGI SAAT LIBUR PANJANG
Tanggal : 01/30/2025, 14:20:02