Tanggal : 10/10/2023, 07:06:34, dibaca 1319 kali.

PRESENTASI PROJECT AGRIBISNIS BAGI SISWA X AT


BANJARBARU - Kementan terus berusaha mencetak SDM Pertanian yang unggul dan berdaya saing, Kementerian Pertanian terus melakukan gebrakan. Selain melalui pelatihan vokasi yang baru-baru ini serentak dilaksanakan diseluruh Indonesia, Kementan mendorong melalui pendidikan vokasi yang juga menjadi kunci terhadap cikal bakal lahirnya petani milenial.


Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menyampaikan bahwa petani milenial mempunyai peran penting dalam melanjutkan pembangunan disektor pertanian.


“SDM pertanian adalah pengungkit terbesar produktivitas pertanian. Maka pendidikan vokasi menjadi salah satu kunci terhadap cikal bakal lahirnya petani milenial,” katanya.


SMK-PP Negeri Banjarbaru sebagai sekolah vokasi terus berupaya mencipatakan lulusan yang kompeten dan berkemampuan di bidang pertanian. Salah satu upaya dalam meningkatkan mutu pendidikan dengan diterapkannya Kurikulum Merdeka di Tahun Pelajaran baru 2023/2024.


Salah satu pelaksanaan dalam kurikulum Merdeka adalah kegiatan Project Dasar Agribisnis Tanaman bagi siswa kelas X Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman (AT). Project ini sendiri sudah sampai pada tahap presentasi per kelompok.


Kegiatan ini sendiri digelar di aula kampus SMK-PP N Banjarbaru Jumat, (6/10/2023). Diikuti oleh 71 siswa kelas X Kompetensi Keahlian Agribisnis Tanaman, dan dibagi menjadi 14 kelompok, dimana mereka telah mengerjakan berbagai project sesuai dengan yang mereka lakukan.


Hadir dan mebuka kegiatan ini, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Airin Nurmarita menyampaikan bahwa ini merupakan proyek Kurikulum Merdeka yang diterapkan untuk kelas X Tahun Pelajaran 2023/2024.


“Kegiatan ini bertujuan untuk nantinya seluruh siswa dapat merancang, melaksanakan Proyek Budidaya Tanaman sayuran sesuai keinginan masing-masing sbgmana kurikulum Merdeka”, Ujar Airin.


Di beberapa kesempatan Kepala SMK-PP N Banjarbaru, Budi Santoso menyampaikan bahwa, “SMK-PP Negeri Banjabaru, sesuai arahan dari Badan PPSDMP, Kementan, memeliki 2 output atau yang dihasilkan yaitu pertama sebagai Job Creator atau wirausaha di bidang pertanian dan kedua Job Seeker atau sebagai pencari kerja di bidang pertanian”, Terangnya.


Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru