Tanggal : 07/29/2020, 14:03:39, dibaca 2071 kali.
KEMBALI EKSISNYA LAHAN PRAKTEK GT. PAYUNG

Banjarbaru, - Salah satu kegiatan mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan juga dilakukan di Lahan praktek SMKPP N Banjarbaru di Guntung Payung, Kota Banjarbaru yang kembali menunjukkan eksistensi nya setelah sekian lama terabaikan, setelah manajemen sekolah membuka kembali lahan tersebut untuk di olah kembali.
Sebab, lahan Guntung Payung yang baru saja eksis kembali setelah beberapa tahun terabaikan memiliki potensial budidaya tanaman hortikultura sayur saat ini dimotori penanggung jawab lapang Soetarno dengan 2 orang staf lapangan, mereka bekerja keras untuk menjadikan lahan kembali produktif.
Dijelaskan soetarno (28/7), "Dengan sarana yang terbatas, bukan menjadikan halangan bagi kami untuk mengoptimalkan lahan di sini, sehingga sekarang ada seperti tanaman cabai, terong dan daun bawang mulai mengisi lahan di sana",Jelasnya.
“Walaupun kami hanya bertiga dan sarana alsintan dan irigasi belum optimal karena memang kami baru 5 bulan ini baru diberikan tanggungjawab utk mengelolanya, tapi kami optimis lahan ini akan berproduksi secara kontinyu", Ujarnya.
Di akhir wawancara, Soetarno berharap, “Mudah-mudahan kedepannya kami bisa menjadi mitra petani di sekitar lahan yang kami kelola ini”, Pungkasnya.
Ditambahkan oleh Plt Kepala Sekolah SMK-PP N Banjarbaru, Airin Nurmarita, “Seluruh lahan praktek SMKPP N Banjarbaru yang terpencar dibeberapa lokasi harus tetap berproduksi secara optimal”, Tambahnya.
Sebab, selain lahan di Guntung Payung SMK-PP N Banjarbaru memiliki lahan praktek yang lainnya daintaranya terdapat di lahan Guntung Lua (kebun koleksi buah dan tanaman perkebunan), H. Idak (koleksi tanaman hortikultura) dan Cempaka (kebun sawit lebih kurang 8 ha yg telah berproduksi).
Kegiatan diatas merupakan dukungan kepada Kementerian Pertanian dimana Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengajak untuk mendorong pemanfaatan lahan atau pekarangan untuk ditanamai berbagai produk pertanian, untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi rumah tangga. Ini dilakukan di tengah COVID-19 yang ditengarai menimbulkan ancaman krisis pangan.
Di dukung juga oleh Kepala Badan PPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi mengajak semua turut berperan dalam pemanfaatan lahan dalam mendukung ketahanan pangan, “Jangan ada sejengkal tanah untuk tidak ditanam, setiap saat setiap tempat harus tanam. Dengan cara ini Indonesia akan mampu menyiapkan pangan sendiri, bahkan surplus pangan”, Ujarnya saat mengisi acara di Ngobrol Asyik Penyuluh.(Ar/wd)
Tim Humas SMK-PP Negeri Banjarbaru
- Berita Lainnya
-
KUNJUNGAN BELAJAR SISWA SMKN 2 BARABAI KE TEFA
Tanggal : 02/07/2025, 09:40:52
-
RAT KOPERASI RUKUN TAHUN KERJA 2024
Tanggal : 02/05/2025, 15:05:47
-
SEKOLAH GELAR PERINGATAN ISRA MIRAJ 1446H
Tanggal : 02/03/2025, 13:42:41
-
SISWA IKUTI SOSIALISASI PENERIMAAN SECABA TNI TAHUN 2025
Tanggal : 01/31/2025, 10:05:50
-
AGROEDUWISATA BUNGAS, RAMAI DIKUNJUNGI SAAT LIBUR PANJANG
Tanggal : 01/30/2025, 14:20:02