Artikel
PERTANIAN CINTA LINGKUNGAN: ORGANIK
Tanggal : 18-01-2017 10:26, dibaca 3583 kali.
Tulisan ini dibuat pada proses pembelajaran teknologi produksi tanaman pangan dan palawija untuk siswa kelas XI dan XII hortikultura di SMK PP Negeri Banjarbaru Kalimantan Selatan yang dipimpin oleh Kepala Sekolah SMK-PP N Banjarbaru, Suherman dengan guru pemangkunya Muhammad Arsyad
Pertanian Cinta Lingkungan Organik adalah pertanian yang mengadopsi 4 teknologi yaitu pertanian teknologi tepat guna, pertanian inovatif, pertanian ramah lingkungan dan pertanian organik sebagai senteralnya.
A. Peranian Teknologi Tepat Guna dicermenkan dengan menggunakan bahan yang lebih sederhana dan mudah didapat bahkan harganya murah seperti
1. Dahan atau ranting tanaman yang belum dimanfaatkan, dibuat jadi para-para bisa memuat satu tingkat dan bisa juga dibuat jadi dua tingkat. Kemudian polybag sebagai tempat media tanamnya bisa diberi pupuk organik ataupun memakai trichokompos . Polybag yang sudah diisi dengan trichokompos atau pupuk organik ( pupuk kandang sapi ) diletakan diatas para-para baik bertingkat sati maupun yang bertingkat dua dan disusun dengan tepat dan rapi
2. Dengan menggukan mulsa, bisa memakai mulsa dari daun ilalang atau tanaman lain yang penting dalam meletakan di atas bedengan dapat menutupi dengan rapat dan kokoh, namun seperti pada gambar di atas kita menggunakan mulsal plastik . Bedengan yang diberi mulsal tadi diberi lobang tanam sesuai dengan jarak tanaman yang kita usahakan
a. Pertanian Teknologi Tepat Guna
B. Pertanian Inovatif adalah pertanian yang memperlihatkan teknik – teknik tertentu yang dapat menunjang berbagai teknik budidaya dan bermacam-macam tanaman yang bisa kita kembangkan atau usahakan sehingga pertumbuhan tanaman dapat terjaga dan dicermat terhadap hal-hal yang mampu membuat pertanian tersebut jadi produktif baik terhadap hasil yang kita harapkan maupun dari segi teknologinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini.
b. Pertanian Inovatif
C. Pertanian Ramah Lingkungan adalah pertanian yang mengadopsi atau mempergunakan kearifan lokal dan bahan bekas yang belum dimanfaatkan agar dapat berdaya guna yang mempunyai nilai jual yang tinggi dan tanpa campur tangan bahan sentetis dalam pemeliharaannya, lihat pada gambat di bawah ini
c. Pertanian Ramah Lingkungan
D. Pertanian Organik adalah pertanian yang perlakuannya dikembali secara alami sejak dari pengolahan tanah, penanaman, pemeliharaan, panen dan pasca panennya tetap berpegang pada unsur alami agar nutrisi tetap terpelihara. Karena, pertanian organik perlakuannya tidak susah namun harus cermat mengamati menganalisa dan mengambil tindakan bila perlu, terutama pada perlakuan pemeliharaan tanaman agar pertumbuhan tanaman tersebut dapat berkembang optimal tanpa ada kendala yang berarti. Demikian pula untuk perlakuan panen dan pasca panennya, hal ini dapat kita ungkap pada keterangan gambar di bawah ini
d. Pertanian Organik Panen Dan Pasca Panennya
Kesimpulannya adalah pertanian cinta lingkungan organik merupakan salah satu upaya terlibatnya pendidikan pertanian dalam menunjang Program Swasembada Ketahanan Pangan Yang Berkelanjutan khususnya pengembangan pertanian organik yang salah satunya mengangkat kearifan lokal yaitu Budidaya ubi negara ungu yang dikembangkan dan bibitnya ada di SMK PP Negeri Banjarbaru.
Pengirim : Ir. Muhammad Arsyad
Kembali ke Atas
Artikel Lainnya :
- KEMENTAN MASIFKAN PERTANIAN MODERN MELALUI MSIB-MBKM DI KAPUAS
- DUKUNG KETERSEDIAAN PANGAN, POLBANGTAN & SMK-PP KEMENTAN TERJUNKAN PESERTA DIDIK
- IPB: PENYULUH KUNCI PENINGKATAN PRODUKSI, SEBAIKNYA DI BAWAH PEMERINTAH PUSAT
- KTNA: STRUKTUR PENYULUHAN PERTANIAN TIDAK OPTIMAL
- PENDERASAN PELATIHAN SEJUTA PETANI DAN PENYULUH OLEH KEMENTAN
Komentar :
Kembali ke Atas