Tanggal : 09/05/2014, 13:58:26, dibaca 3745 kali.
SOSIALISASI INTERNET SEHAT DAN AMAN OLEH DISKOMINFO PROV.KALSEL
Banjarbaru, (28/8/14) Sehubungan dengan pelaksanaan dan memeriahkan Kalsel EXPO tahun 2014 yang diadakan dari tanggal 22-29 Agustus 2014 di lapangan Murjani Kota Banjarbaru, Kalsel. Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Selatan mengadakan kegiatan sosialisasi internet sehat dan aman dengan mengambil tema "Menjaga Anak dari Kejahatan Dunia Maya".
Sosialisasi yang diprakarsai oleh Dinas Kominfo Provinsi Kalsel tersebut, telah melalui koordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru untuk mengundang wakil-wakil dari SMA/SMK di Kota Banjarbaru. Maka oleh sebab itu melalui surat undangan dari dinas Kominfo Kalsel yang diteruskan oleh Dinas Pendidikan Banjarbarut mengirirmkan surat undangan kepada semua SMA atau SMK yang berada di kota Banjarbaru.
Surat tersebut mengundang perwakilan siswa-siswi SMA/SMK se Banjarbaru yang masing-masing berjumlah 10 orang serta 1 orang guru. SMK-PP Negeri Banjarbaru selaku SMK yang berada di wilayah kota Banjarbaru turut di undang dalam acara tersebut. Maka SMK-PP Negeri Banjarbaru mengirimkan 10 siswa-siswinya dan 1 orang guru dalam sosialisasi tersebut.
Acara yang di mulai pukul 10.00an wita tersebut dibuka oleh Plh. Kepala Dinas Kominfo Prov. Kalimantan Selatan, Wahyudin. Pada kesempatan tersebut beliau menyampaikan semoga sosialisasi ini dapat memberikan pengetahuan bagi siswa-siswi serta guru tentang kekurangan dan kelebihan dunia maya (internet).
Acara kemudian dilanjutkan oleh Slamet Riadi, Kepala seksi Mass Media Komunikasi Diskominfo Prov. Kalimantan Selatan. Pada kesempatan tersebut Beliau menyampaikan bahwa terjadi peningkatan penggunaaan internet di seluruh Dunia dari tahun 1998 sekitar 200 juta menjadi 3 Milliyar di tahun 2014. Maka bisa terlihat bahwa semakin banyak manusia yang melek atau pintar terhadap dunia ITE khususnya.
Menurut Slamet Riadi melalui survey yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo RI bahwa dari 82 juta pengguna Internet di Indonesia bahwa 80% nya adalah dari kalangan remaja. Serta isi yang terdapat di internet adalah 90%baik dan 10% adalah jelek, namun pemanfaatan teknologi informasi tersebut 90% adalah jelek dan 10% adalah baik.
Pemateri selanjutnya ialah Ali Rahman selaku relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan seorang guru, yang menjelaskan tentang keterbukaan informasi dan transaksi elektronik. Pada kesempatan tersebut beliau menyampaikan bahwa sudah terdapat Undang-Undang tentang Informasi Transaksi Elektronik (ITE) yang mengatur berbagai aturan tentang kejahatan, hukuman dan denda bagi siapa saja yang melakukan kejahatan menggunakan internet. Sebab semakin banyak kejahatan yang terjadi akibat semakin luasnya penggunaan internet di kalangan masyarakat global, yang memicu tindak pidana. (WD)
Humas SMK-PP N Banjarbaru
- Berita Lainnya
-
HARGA GABAH DI BAWAH HPP, PETANI KULONPROGO BERHARAP BULOG SEGERA BERTINDAK
Tanggal : 01/14/2025, 13:24:04
-
MENGENAL PERTANIAN RA AL-HIKAM BANJARBARU KUNJUNGI TEFA SEKOLAH
Tanggal : 01/09/2025, 14:36:35
-
WASPADAI HOAKS TENTANG BRIGADE PANGAN DI MEDIA SOSIAL
Tanggal : 01/09/2025, 07:55:18
-
SEKOLAH GELAR RAPAT STRUKTUR ORGANISASI 2025
Tanggal : 01/07/2025, 14:12:14
-
HARI PERTAMA MASUK SEKOLAH DI SEMESTER GENAP TP. 2024/2025
Tanggal : 01/07/2025, 07:57:04